Pengenalan Javascript

Javascript adalah bahasa tingkat tinggi yang populer, interpreted dan sangat ringan

July 12, 2021 - 2 min read

Javascript dahulu hanya dirancang untuk pengembangan yang berjalan pada sisi browser. Namun kini javascript dapat digunakan untuk mengembangkan berbagai aplikasi di cross-platform sejak dikenalkannya node js. Mulai dari frontend web, mobile, backend atau server side, desktop, IoT hingga machine learning atau artificial intelligence.

stack overflow survey 2020

Karena hal tersebut, kini javascript merupakan bahasa yang paling banyak digunakan bahkan memiliki komunitas yang sangat besar.

Javascript juga bahasa yang multi paradigma, yang artinya kalian bisa menggunakan berbagai paradigma pemrograman dalam penulisan kodenya. Baik procedural, functional, maupun object oriented.

Selain itu, javascript juga dikenal sebagai bahasa yang ringan, dinamis, cross platform dan juga single threaded.

Mengenal ECMAScript, Standarisasi Javascript

Jika kalian sering nimbrung dalam komunitas-komunitas javascript, kalian pasti sudah tidak asing dengan yang namanya ES5, ES6, dan ES-ES lainnya. ES itu sebenarnya apa sih?

ES adalah singkatan dari ECMAScript, yaitu standarisasi untuk bahasa-bahasa scripting yang didasarkan dari teknologi awal. Yang paling terkenal adalah javascript (Netscape) dan JScript (Microsoft).

Lalu apa hubungannya dengan javascript masa kini? Javascript merupakan sekian dari implementasi standar ECMAScript yang paling populer. Fitur inti javascript didasarkan pada standar ECMAScript, tapi juga memiliki fitur tambahan lain yang tidak ada dalam ECMAScript.

Tools untuk pengembangan aplikasi javascript.

Lalu apa saja peralatan atau software pendukung untuk pengembangan javascript?

Jawabannya, tergantung dari platform mana yang kalian pilih. Jika frontend website, maka kalian hanya membutuhkan text editor dan web browser. Namun akan berbeda cerita jika kalian ingin mengembangkan aplikasi android, kalian akan membutuhkan android studio. Berbeda platform, berbeda pula tools yang akan dibutuhkan.

Untuk sekarang kita hanya akan membutuhkan text editor dan web browser untuk pengembangan frontend web application.

Apakah kalian sudah mempunyai tools yang saya sebutkan? Jika belum, tunggu artikel saya selanjutnya ya. Terimakasih.

Kamu mungkin juga suka.